Kamis, 23 Oktober 2008

Raket Berpegangan Ganda




Raket itu, memiliki dua pegangan di posisi sebelah kanan, kepala raket, membuat pemain dapat melakukan pukulan forehand dari dua arah dengan tubuh menghadap lurus kedepan.

Meski penggunaannya diijinkan raket aneh berbentuk tidak lazim itu mengundang kernyitan sejumlah pelaku terkait olahraga tersebut.

Adalah dua bersaudara asal Amerika Serikat, Dann dan Brian Battistone yang bermain dengan kreasi inovatif itu dalam kompetisi.

Satu dari mereka melakukan serve lompat ala bola voli, mengubah raket menjadi kepanjangan tangan.

Bagaimanapun, kedua bersaudara 'raket' itu telah mendapat sertifikat pengakuan dari Federasi Tenis Internasional (ITF) , sehingga raket dapat digunakan di setiap turnamen yang diikuti Dann dan Brian. Itu menunjukkan jika raket--yang diberi nama 'The Natural'--adalah perlatan legal dalam pertandingan.

"Kami sadar beberapa orang akan menentang raket ini," ujar Brian, 29 tahun asal Las Vegas. "Ada banyak tradisi dalam tenis, sehingga ini bisa dibilang radikal," imbuh Brian.

Pencipta desain raket, Lionel Burt, mengatakan sangat mudah untuk meyakinkan ITF untuk menyetujui pemakain raket itu. "Prinsip mereka ialah, "Jika kamu dapat mengalahkan Roger Federer dengan sekop salju seukuran itu, lakukan saja," kata Lionel.

Pegangan ganda telah membawa kesuksesan kepada Battistone bersaudara. Dulu mereka bertengger di peringkat 800 rangking dunia, dan sempat meninggalkan tenis untuk misi keyakinan Mormon yang mereka anut. Kini mereka naik ke peringkat 206 dan 207, dalam peringkat ganda pria setelah menggunakan raket tersebut. Bahkan mereka mengalahkan pasangan di peringkat ke-11 dunia yakni Lukas Dlouhy dan Tomas Zib.

Lionel mengatakan jika ia memerlukan 18 tahun untuk membuat raket tersebut. Ia mengaku terinspirasi dari penyakit punggung permanen yang menyebabkan selalu bermain dalam satu posisi.

Namun rumor yang beredar mengatakan raket itu bukan pertama kali digunakan,dan malah mengaitkan "The Natural" dengan teknisi mekanik dari Florida dan Elie Boukheir yang diduga sebagai pencipta asli.

Sekitar lima tahun lalu, perusahaan raket merek Logix juga menciptakan raket berpegangan ganda dimana pegangan kedua digunakan sebagai penyeimbang. Kepala raket diputar 20 derajat ke arah pegangan utama, membuat pemain mampu melakukan pukulan berputar ke atas dengan memindahkan raket sejajar dengan tanah.

Raket dengan kepala putar yang terkenal itu didesain oleh perusahaan tenis Snauwaert, pada tahun 1980, dan diendorse oleh juara Wimbledon terdahulu, John McEnroe. Namun raket Snauwaert tidak pernah tertangkap perhatian publik. Sementara yang Burt katakan, kini mereka mendapat dukungan keuangan dan pemain untuk mewujudkan.

sumber : kompas

Tidak ada komentar: